Lion Air pilih Batam jadi markas perawatan pesawat - Maskapai penerbangan nasional, Lion Air membatalkan rencananya membangun pusat perawatan pesawat di Manado. Lion Air dan Angkasa Pura I tidak menemukan kesepakatan dalam pembangunan ini. Akhirnya Lion memutuskan untuk kabur ke Batam.
"Tidak jadi di Manado, posisi sekarang Lion akan bangun pusat perawatan di Batam," jelas Kepala Pusat Komunikasi Kementerian Perhubungan, Bambang S Ervan kepada merdeka.com di Jakarta, Sabtu (23/3).

pesawat [ lion air ]
Bambang enggan menjelaskan lebih jauh penyebab tidak ada kesepakatan antara Angkasa Pura I dan Lion Air. "Tidak ada kesepakatan dengan PT AP I, yang akan dibangun adalah pusat perawatan pesawat," tegas Bambang.
Bandara Batam sendiri tidak dikelola oleh Angkasa PUra, melainkan oleh Badan Pengembangan Batam (dulu Otoritas Batam).
Dari isu yang beredar, batalnya Lion Air membangun pusat perawatan di Manado lantaran dalam prosesnya, pihak Angkasa Pura I meminta 51 persen saham kepada pihak Lion. Namun isu ini langsung ditepis oleh Menteri BUMN Dahlan Iskan beberapa waktu lalu.
Dahlan langsung menghubungi Direktur Utama Angkasa Pura I. Dari hasil pembicaraannya, Dahlan menjelaskan bahwa penyebab kepindahan Lion adalah lamanya proses perizinan.
Dia menceritakan,dalam pembangunan pangkalan tersebut, Lion Air membeli lahan yang akan memakan lahan AP I. Ini harus mengantongi izin dari Kementerian Perhubungan. Karena mengurus perizinan lama, akhirnya Lion Air memutuskan pindah dari Manado.
"Karena harus merubah masterplan. Bukan wewenang AP I. AP I bukan tidak mengurus karena memakan waktu di Kementerian Perhubungan. Ketika izin didapat dan memberitahu kepada Lion. Lion mengatakan sudah terlanjur pindah dari situ (Manado)," jelas Dahlan beberapa waktu lalu.
sumber :
http://www.merdeka.com/uang/lion-air-pilih-batam-jadi-markas-perawatan-pesawat.html