Kekurangan Pesawat, Polisi Gandeng Lion Air

Kekurangan Pesawat, Polisi Gandeng Lion Air - JAKARTA — Luasnya wilayah hukum yang harus dikawal Polri membutuhkan alat transportasi yang cepat untuk memobilisasi pasukan ke lokasi yang membutuhkan bantuan pengamanan. Sementara alat transportasi seperti pesawat udara yang dimiliki polri untuk menunjang pergerakan pasukan sangat terbatas.

Kondisi ini memaksa Polri menggandeng Maskapai Penerbangan Lion Air. Armada penerbangan swasta nasional itu bekerjasama untuk menyediakan angkutan sewaktu-waktu dibutuhkan polri.

"MoU dengan Lion melihat daerah kita luas. Bisa saja kejadian tidak mengenal lokasi maupun waktu sehingga kita kerjasama dalam rangka pergeseran pasukan yang cepat untuk tiba di tempat kejadian. Salah satunya kita menggunakan Lion,’’ ujar Kapolri Jenderal (pol) Timur Pradopo di Mabes Polri, di sela-sela penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (2/3).

Timur berharap, dengan bekerjasama Lion akan memberikan prioritas penerbangan secepatnya bagi personil polisi yang akan ditugaskan ke sejumlah daerah. Seperti ketika terjadi peristiwa kriminal di daerah yang membutuhkan penanganan dengan pergeseran personil yang cepat maka Lion Air akan menyiapkan secepatnya.

"Tadi sudah disampaikan dengan kondisi armada yang dipunyai Lion empat jam sudah bisa disiapkan. Polisi memang memiliki sejumlah pesawat sendiri yang disiagakan di lapangan terbang Pondok Cabai. Namun jumlah yang dimiliki dirasa tak sebanding dengan kebutuhan mobilitas personil yang dibutuhkan," katanya.