Strategi Lion Air Sungguh Agresif

lionair-agen.blogspot.com > berita > Strategi Lion Air Sungguh Agresif

Strategi Lion Air Sungguh Agresif - Jakarta, Kemarin, Senin, 18 Maret 2013, Indonesia menjadi sorotan dunia. Khususnya di kalangan industri penerbangan (airlines). Di saat ekonomi dunia lesu, PT Lion Mentari Airlines yang lebih dikenal sebagai Lion Air telah menandatangani pengajuan pemesanan 234 pesawat Airbus senilai sekitar 18,4 miliar euro atau sekitar US$ 24 miliar, di Istana Presiden Prancis, Elysee Palais.

Pesawat tersebut akan didatangkan secara bertahap mulai Juli 2013 hingga tahun 2026. Lion Air memilih Airbus jenis A320 yang terdiri 109 pesawat A320neo, 65 A321neo, dan 60 A320ceo. dengan pertimbangan tipe pesawat itu mampu menghemat biaya operasional

pesawat [ lion air ]

Pengamat ekonomi, Rahadyo Anggoro Widagdo mengatakan, langkah bisnis yang dilakukan oleh Lion Air penuh dengan pertimbangan matang mengingat investasi yang dikeluarkan oleh Lion Air tidaklah sedikit. "Tetapi strategi yang dilakukan oleh Lion Air ini cukup agresif mengingat Lion Air di kawasan Asia Tenggara mempunyai pesaing berat yaitu Air Asia," katanya kepada Gatranews, di Jakarta, Selasa (19/3).

Ia menuturkan, pembelian Lion Air tidak hanya memikirkan rute Asia sebagai faktor pembelian ini, tetapi rute rute benua lain pasti menjadi salah satu planning bisnis mereka. Hal ini ditambah dengan Asian Open Sky Policy yang akan segera dimulai di tahun 2015. Lion Air pasti akan mengembangkan perusahaan baru yang mengejar pasar Asia-Pasifik.

"Jadi bagaimana perusahaan penerbangan nasional Indonesia bisa mengcover bukan hanya Indonesia saja, tapi juga untuk negara-negara di Asia ataupun AS dan Eropa. Kalau tidak mulai dari sekarang, tentunya Indonesia akan ketinggalan dengan negara Asia lainnya," ungkapnya.

Menurut Rahadyo, pembelian ini sebagai cara Lion Air untuk terbang ke Eropa dan Benua lain yang memandang Low Cost Carrier Airlines memiliki safety level rendah. Selama ini, maskapai yang mengklaim sebagai layanan tarif murah belum mendapatkan sertifikasi terbang ke Eropa.

Selain itu, lanjutnya, keberanian Lion Air melakukan investasi besar-besaran ini juga didorong oleh pertumbuhan ekonomi Indonesia yang cukup baik, di tengah lesunya perekonomian dunia. Setiap tahun, ekonomi Indonesia tumbuh diatas 6 persen. Kondisi perekonomian ini membuat mobilitas orang Indonesia makin tinggi.

Dengan demikian Rahadyo menegaskan, yang menjadi tantangan kedepannya adalah bagaimana Lion Air menyediakan sumber daya manusia serta mengatur armada pesawat yang begitu besar. Karena dengan semakin besarnya armada maka diperlukan perawatan pesawat dan pelayanan terhadap konsumen secara maksimal.

"Lion Air harus memprioritaskan safety level terkait dengan perawatan armada dan memberikan pelayanan kepada penumpang secara lebih baik sehingga kepercayaan yang sudah dibangun untuk konsumen maupun kepada regulator tidak sia sia," jelasnya.

Kemudian tantangan lainnya, dikatakan Rahadyo adalah bagaimana Lion Air memgoptimalkan penggunaan bahan bakar mengingat adanya peluang naiknya harga bahan bakar karena jika Lion Air tidak memikirkan langkah langkah untuk mengoptimalkan penggunaan bahan bakar akan menyebabkan investasi yang telah dikeluarkan menjadi kurang optimal.

sumber :
http://www.gatra.com/ekonomi/26437-beli-234-pesawat,-strategi-lion-air-dinilai-agresif.html
Tags:,

About Us - Kopas Brothers

lionair-agen.blogspot.com bukan merupakan situs resmi Lion Air, Blog ini merupakan Portal Informasi dan Berita terbaru! tentang Lion Air kami mengupdate setiap hari dan secara teratur setiap informasi terbaru dari maskapai penerbangan ini agar pengunjung blog ini dapat mengikuti perkembangan Lion Air.

Catatan! Semua informasi, gambar, video, dan berita yang ditampilkan di blog ini adalah milik masing-masing pemilik. Kami tidak memegang hak cipta!! semua artikel ini telah dikumpulkan dari berbagai sumber publik termasuk website yang berbeda, mengingat sumber-sumber tersebut berada dalam domain publik. [ Salam - Kopas Brothers ].
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...